Hidupkan Ekonomi Rakyat melalui
koperasi
Abstrak
Koperasi
adalah badan usaha ekonomi kerakyatan yang beranggotakan orang-orang yang
mempunyai tujuan yang sama dan berazazkan kekeluargaan. Sebagai mana koperasi
hanya beranggotakan orang-orang yang golongan menengah, orang –orang yang
mempunyai modal yang lebih banyak tidak mau bergelut di usaha koperasi.
Kebanyakan dari mereka lebih memilih usaha lain yang lebih menguntungkan dari
sisi ekonomi dan biasanya bagi orang kaum kapitalis yang mementingkan
keuntungan semata untuk memperoleh kekayaan.
Munculnya koperasi adalah sebagai
penyeimbang dari kaum kavitalis tadi, koperasi menawarkan cara baru dalam
kegiatan ekonomi yang mana barang yang disediakan di koperasi disediakan untuk
keperluan anggota dan masyarakat umum. Koperasi membeli barang langsung kepada
pembuat barang atau produksi, sehingga harganya lebih murah bila di bandingkan
di tempat lain, tmpat lain (Warung) harganya akan lebih mahal, karena konsumen
membeli barang dari pengecer, tentu harganya bertambah mahal. Dengan munculnya
koperasi ini, dapat membantu dan meringankan masyarakat dalam memenuhi
kebutuhannya. Sebagaimana tujuan dari koperasi adalah untuk mensejahterakan
masyarakat.
1. Koperasi
Koperasi sebagai
organisasi usaha yang dimiliki dan mampu melayani orang banyak harus dapat
berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Serta Koperasi juga
perlu melakukan kerjasama antara koperasi dengan badan usaha lainnya khususnya
yang berkaitan dengan pengembangan produk-produk unggulan dan potensi daerah.
Sehingga Koperasi dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk berjuang
bersama-sama terutama dalam mengatasi perekonomian.
Koordinasi
pemberdayaan koperasi yang baik telah dilaksanakan oleh Pemerintah serta
gerakan Koperasi akan lebih baik dimasa mendatang. Dan dapat melawan
perkembangan globalisasi perekonomian dan menciptakan iklim persaingan yang
kondusif. setiap Koperasi dapat mempertahankan jati diri dalam mengembangkan usaha
dan perkoperasian. Usaha koperasi diharabkan dapat lebih meningkatkan
kesejahteraan masyarakat dan dapat mengatasi persoalan krisis perekonomian yang
saat ini tengah melanda masyarakat kita.
2. Usaha Koperasi
Dalam pembahasan
ini, kita sudah mengetahui usaha koperasi itu banyak jumlahnya, tetntunya semua
itu di buat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat agar masyarakatnya memperoleh
kesejahteraan. Dari jenis koperasi saja kita sudah melihat, ada koperasi yang bergerak
di satu bidang saja (koperasi simpan pinjam/ kredit). Dan koperasi yang usahany
di banyak bidang. Namun terlepas dari itu semua tergantung dari kebijakan
pimpinan koperasi dalam memajukan koperasi disuatu daerah. Ketika kita ingin
mendirikan sebuah koperasi maka yang paling utama kita melihat pasarnya,
(bagaimana kebutuhan masyarakat setempat, apa yang yang menjadi sumber mata
pencarian bagi mereka dll).
Setelah
kita mengenal pasarnya seperti apa maka kita bangun dan tetapkan di tempat itu
di bangun sebuah koperasi, dalam pembahsan ini penulis membahas usaha koperasi
dalam membangun ekonomi rakyat yaitu dengan membuat kopdit (koperasi kredit). Yang
mana usaha koperasi ini mempunyai fokus perhatian terhadap kehidupan ekomoni
rakyat kecil.
Uang yang
dikumpulkan dari masyarakat akan dikembalikan kepada masyarakat. Uang tidak
akan di bawa keluar dari kabupaten atau suatu daerah. Masyarakat
yang diasumsikan miskin, ternyata susah memiliki potensi untuk membangun
dirinya sendiri dalam kebersamaan. Hal ini hanya mungkin jika dilaksanakan
secara terus menerus dan terprogram
dalam pelaksanaan koperasi. Hal ini sebagai mana terdapat di di wilayah
Kabupaten Ngada,
yang mengembangkan usaha kopdit dengan melihat kondisi penduduk yang
kebanyakkan menjadi UKM dan berdagang di pasar. Arah pandang baru, pengembangan
koperasi kredit di wilayah ini terbangun ketika mulai adanya kerjasama dengan
Canadian Coperative Associtation (CCA) melalui Inkopdit pada tahun 2001 dengan
program kopdit model 2000. Berbagai pencerahan dilakukan melalui modul-modul
pelatihan terbesit kesadaran untuk membangun habitus baru dalam pengembangan
koperasi kredit. Salah satu perubahan yang dilakukan adalah tidak adanya
dualisme dalam pengelolaan kopdit.
Selain
itu, kopdit
juga senantiasa memfasilitasi penataan kelembagaan kopdit, baik menyangkut
keorganisasian, keanggotaan maupun manajemen. Pengurus lebih berperan sebagai
pembuat kebijakan dan manajer berfungsi pada tataran menjalankan kegiatan
operasional. Namun perubahan ini tidaklah semudah mengedipkan mata. Harus ada
sikap resistensi terhadap perubahan. Namun berkat pencerahan melalui pelatihan
dan studi banding pada beberapa koperasi di suatu daerah dengan daerah lain,
maka wawasan tentang pengembangan usaha dan tekniknyapun akan lebih baik dan
terporogram.
Pertumbuhan
anggota dan usaha keuangan merupakan dampak penataan sistem kelembagaan kopdit.
Karena itu, tidaklah mengherankan kalau koperasi kredit yang senantiasa membuka
diri terhadap pembenahan dan perubahan akan berimplikasi pada pertumbuhan dan
perkembangan kopdit.
3.Keanggotaan
dan Langkah-Langkah Pelaksanaan Koperasi
Bila kita lihat dan memperhatikan
dengan daerah lain yang sudah mendirikan sebuah koperasi, maka itu dapat kita
jadikan reperensi untuk memajukan koperasi yang kita bangun di suatu daerah
yang baru.disuatu daerah maka ikatan persaudaraan seperti di pedesaan yang
masyarakatnya bersipat homogen, maka keanggotaannya harus kita bentuk sebaik
mungkin. Patut disadari bahwa koperasi kredit adalah organisasi berbasis
anggota, kumpulan orang-orang dan bukannya organisasi berbasiskan modal
sehingga perluasan keanggotaannya menjadi fokus utama segenap fungsionaris dan
insan kopdit. Hendaknya perluasan anggota kopdit dimulai dari keluarga : Bapak,
Mama, dan Anak. Keluarga menjadi inti pengembangan koperasi kredit.
Setelah
itu terbentuk dan termanajemen dengan baik barulah berkembang kepada tingkat
masyarakt di dusun dan keluarahan serta masyarakat luas pada umumnya. Karena
keberhasilan koperasi pada tahab awal bukan karena banyaknya anggota, tetapi
bagaimana keanggotaan yang sedikit itu dimulai dari sekelompok kecil orang.
Namun hal itu butuh kerjasama dan keswadayaan masyarakat setempat untuk
membangun dirinya dalam semangat kebersamaan dan solidaritas.
Menyikapi
era perkembangan ekonomi pasar sebagai bagian dari globalisasi ekonomi sekarang
ini, maka koperasi kredit sebagai badan usaha perlu mengatur langkah-langkah
strategis dan aktis sesuai tuntutan sebuah badan usaha tanpa harus mengunggulkan
prinsip-prinsip koperasi yang dianut secara universal.
Dalam
era ekonomi baru sangat ditekankan kesiapan sumber daya manusia sebagi faktor
kunci sukses penataan kelembagaan dan usaha koperasi kredit selaras dengan
perkembangan kebutuhan anggota sesuai tiga strategi kopdit, yaitu:
1. Gerakan
pertumbuhan anggota kopdit melalui gerakan kopdit peningkatan jumlah anggota setiap tahun.
2. Unggul dalam
persaingan (Profesionalisme dalam Manajemen).
3. Keberlanjutan
kopdit dengan melembagakan sistem untuk bekerja.
Strategi ini bisa terlaksana kalau
pengurus berpikir visioner dan manajemen bekerja secara profesianal, serta
anggota sadar berkopdit. Selain itu, para pemuda harus berperan aktif dan
mempunyai pisi yang jelas dalam membantu bproggram koperasi, dukungan dari
masyarakat luaspun dibutuhkan dengan membangun kearah kemajuan, kalo sudah
begitu, tinggal dikumpualkan dalam suatu pertemuan yang disana pasti akan
terbuka segala kebutahan dan keinginan dari masyarakat untuk di penuhi. Inti tujuan
dari kopdit adalah menghidupkan ekonomi rakyat kecil melalui koperasi.
Hal ini telah dibuktikan oleh negara
lain seperti Ngada, yaitu mereka memakai
sistem kopdit dalam memajukan perekonomian negara mereka dengan meningkatkan
dan membantu ekonomi masyarakat kecil yang punya potensi tapi tidak bisa
menggunakannya. Seperti kegiatan mereka dalam kopdit yaitu dalsam konteks
pengembangan kapasitas dan kapabilitas fungsionaris koperasi kredit, Pemda
Ngada telah memberi dukungan baik dukungan moril maupun dukungan financial.
Masih terekam baik dalam catatan
kopdit pada 14 Januari 2006, fungsionaris kopdit telah melakukan audiens dengan
pak Bupati Ngada, Drs. Pit Jos Nuwa Wea. Dalam temu dialog itu ternyata adanya
kesamaan visi antara Puskopdit dengan Pemda Ngada yakni pemberdayaan masyarakat
untuk mencapai kesejahteraan atau terwujudnya kemajuan dan kesejahteraan, berbasis
keunggulan dan kemandirian. Atas dasar kesamaan visi ini maka tercetus komitmen
pak Bupati Ngada untuk mendukung kegiatan pendidikan anggota serta fungsionaris
kopdit dan menyediakan lokasi tanah untuk pembangunan gedung kopdit.
Hasil lainnya yakni, adanya motivator di
setiap kopdit sebagai ujung tombak perluasan keanggotaan kopdit, kemampuan dan
ketrampilan untuk melakukan internal audit, adanya perubahan tata pelayanan
koperasi kredit, terbangun kebiasaan untuk melakukan perawatan dasar komputer,
adanya perubahan cara berpikir dan cara berindak di tingkat pengurus dan
manajer kopdit, pengembangan pendidikan lanjutan bagi anggota kopdit.mereka
juga menjadikan kopdit sebagai lembaga keuangan lokal.
Tahun 1988, Kopdit mereka mengadakan
RAT yang pertama. Dalam kurun waktu 10 tahun (1988-1998), Kopdit yang pada awal
keanggotaannya hanya terbatas pada masyarakat Desa, mulai diincar dan diminati
mayoritas masyarakat Kecamatan dan propinsi. Karena itu, tahun 1999, Kopdit
Sinar Harapan menjadi salah satu kopdit model setelah berkompetisi memenuhi
delapan kriteria. Ujungnya, tahun 2000, Kopdit Sinar Harapan menjadi salah satu
model 2000. Tahun 2004, mereka mendapat piagam penghargaan dari Kementrian
Koperasi dan UKM RI sebagai salah satu Koperasi Berprestasi tingkat nasional.
Pendian dari sebuah koperasi tidak
terlepas daari peran dan dukungan dari pemerintah, agar segala program dan
tekat masyarakat untuk membangun menjadi tercapai, kalo tidak maka masyarakat
akan selamanya berada dalam kemiskinan karena tidak ada solusi dan penyelesaian
kepada mereka selalu mengalami kendala, maka harus ada dukungan kuat dari
pemerintah. Koperasi merupakan lembaga keuangan mikro yang dapat secara
langsung membantu kaum marginal di desa-desa. Untuk itu perlu didukung oleh
pemerintah. Koperasi adalah salah satu jalan keluar dari lubang kemiskinan.
Untuk itu semangat berkoperasi mesti digalakan bersama.
Reperensi :
Http// rimancoletion. Wordpress. Com
http// koperasi kredit.co.id
kumpulan catatan pribadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar